Perbedaan Mobil Mesin Diesel dan Bensin






                                                                Foto: guruotomotif.com

Saat hendak membeli mobil, biasanya akan dihadapkan pada 2 pilihan yaitu mobil bermesin diesel atau bensin. Di Indonesaia, memang lebih banyak yang menggunakan mesin bensin daripada mesin diesel. Mesin bensin  biasanya digunakan oleh mobil-mobil mini hatchback dan MPV, seperti Honda Brio, Ertiga dan Avanza. Sedangkan mesin diesel biasanya digunakan untuk mobil SUV, seperti Pajero Sport, Toyota Fortuner dan Mitsubishi Colt. 

Pada dasarnya, mesin bensin dan diesel sama-sama bekerja sebagai pembakaran internal, dengan menggunakan piston untuk menciptakan energi mekanik. Hanya energi panas yang dihasilkan berasal dari solar atau bahan bakar bensin. Komponen mesinnya pun umumnya sama yaitu terdiri dari blok silinder, kepala silinder dan piston. 

Lalu apa yang membedakan mobil mesin diesel dan bensin lainnya? simak di bawah ini:

1.      Bahan Bakar
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, kalau mobil mesin bensin bahan bakarnya bensin, sementara mesin diesel menggunakan solar, kedua bahan tersebut bersifat mudah terbakar.
·     Bensin: memiliki nilai oktane, yang berfungsi untuk menunjukkan seberapa kuat bahan bakar tahan terhadap tekanan. Karena bensin ini mudah menguap sehingga lebih cepat menyatu dengan udara pada intake manifold.
·  Solar: tidak memiliki nilai oktane, tapi punya nilai cetane yang berfungsi menunjukkan ketahanan solar untuk terbakar. Beda dengan bensin, solar ternyata tidak mudah menguap dan memiliki titik nyala lebih rendah. 

2.      Langkah Kompresi
      Kompresi merupakan salah satu tahapan siklus kerja mesin pembakaran dalam.
·    Bensin: ada 2 materi yang dikompresi yaitu udara dan bensin.  Rasio kompresinya berkisar 8-11 atau 11 liter udara dipampatkan dalam 1 liter wadah.
·   Diesel: hanya udara yang dikompresi dengan perbandingan kompresi 15-20:1, tergantung performa mesinnya. 

3.      Performa Mesin
Performa dari sebuah mobil memang patut dipertimbangkan oleh calon pembeli. Biasanya, semakin tinggi kapasitas mesin, semakin tinggi pula performa yang dimiliki.
·                Bensin: Mobil bensin dikenal dengan kecepatannya. Mesinnya mampu mencapai hingga 8.000  rpm (rotasi/menit), berarti mobil Anda mampu menembus ratusan kilometer dalam waktu per jam.
·               Diesel: Lebih dikenal karena kekuatannya. Top rpm memang lebih rendah yaitu 5.000 sampai 6.000 rpm, tapi torsinya sangat jauh dibanding mesin bensin.

4.      Keiritan BahanBakar
      Dalam hal ini, mesin diesel ternyata lebih irit loh daripada bensin. Karena air fuel ratio pada diesel antara 22:1 atau 22 molekul udara, berbanding satu molekul solar. Sedangkan pada mesin bensin berkisar AFR 14 atau 14 molekul udara banding satu molekul bensin.

Itulah 4 point perbedaan antara mobil bermesin diesel dan bensin, semoga artikel ini bermanfaat!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jenis-Jenis Pola Tapak Ban

Honda Small RS Concept Cocok Untuk Anak Muda

Jenis-Jenis Kit Untuk Mengkilapkan Mobil